Kepahiang – Tim surveyor Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) mulai melakukan penilaian akreditasi terhadap Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepahiang sejak Selasa (13/6/2023) sampai dengan 15 Juni mendatang. Tim Surveyor tersebut diterima langsung Wakil Bupati H. Zurdinata, S.Ip, Direktur RSUD dr. Febi Nursanda, Kadis Dinkes Tajri Fauzan, SKM, M.Si dan jajaran rumah sakit di RSUD Kepahiang.
Dalam sambutannya Wabup H. Zurdi Nata,S.Ip menyampaikan penilaian akreditasi rumah sakit guna mewujudkan akreditasi Paripurna, meningkatkan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Melalui penilaian survei akreditasi rumah sakit ini diharapkan adanya upaya perbaikan dalam rangka meningkatkan kinerja manajemen, meningkatkan mutu dan memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat,” sampai Wabup.
Wabup menjelaskan, guna meningkatkan mutu dan pelayanan rumah sakit secara terus menerus perlu adanya survei akreditasi karena pengakuan terhadap rumah sakit yang diberikan oleh lembaga independen.
“Kepada tim surveyor kami meminta adanya bimbingan dan saran, terhadap pelayanan serta sarana dan prasarana rumah sakit yang perlu dibenahi,” jelas Wabup.
RSUD Kepahiang sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) kini dalam proses akreditasi. Karena itu, RSUD harus terus berbenah guna meningkatkan pelayanan selaras dengan motto “Melayani Dengan Hati dan Senyum”.
Sementara itu, direktur utama RSUD Kepahiang dr. Febi Nursanda menyampaikan, penilaian akreditasi tahun 2023 ini merupakan akreditasi ketiga kalinya yang akan diraih RSUD Kepahiang untuk mencapai akreditasi Paripurna atau bintang 5.
“Banyak kesiapan yang manajemen rumah sakit siapkan saat akreditasi oleh KARS ini, baik dokumen, sarana dan prasarana hingga pelayanan. Penilaian akan dilaksanakan selama 3 hari, sejak 13-15 Juni dengan harapan ini nantinya mencapai hasil akreditasi paripurna,” (Adv/Bri)
